Syuting di 9 Negara, `Haji Backpacker` Telan Biaya Rp 11 M

edit
Syuting di 9 Negara, Haji Backpacker Telan Biaya Rp 11 M




Sang produser, Frederica, memaklumi besarnya biaya yang digunakan itu. Semuanya dikeluarkan demi hasil yang maksimal.
 Film `Haji Backpacker` akan dirilis secara resmi pada 2 Oktober mendatang. Proses penggarapan film yang mengambil latar di sembilan negara itu membutuhkan waktu 1,5 tahun. Biayanya pun tak sedikit, menelan US$ 1 juta atau sekitar Rp 11 miliar.
"Yang pasti logistic cost, equipment, dan perizinan, sangat memakan biaya besar. Terutama untuk syuting di India dan Thailand yang memakan biaya syuting dan perizinan sangat besar," ungkap Produser `Haji Backpacker`, Frederica, di Jakarta, Senin 25 Agustus 2014.
Namun Frederica maklum dengan besarnya biaya itu. Semuanya demi hasil yang maksimal. "Kalau overbudget itu pasti, apalagi biaya ini belun termasuk post produksi dan promo," ungkap perempuan yang karib disapa Rica ini.
Senada dengan Rica, sang sutradara, Danial Rifki, mengatakan syuting `Haji Backpacker` di sembilan negara memang butuh dana yang lumayan besar. Tak mudah memang untuk menggarap film ini.
Danial berbagi kisah bagaimana harus menunda jadwal syuting karena terkendala perizinan dari negara setempat. Bahkan mereka harus beberapa kali menjadwal ulang rencana syuting di beberapa negara.
"Momen paling deg-degan itu saat mengurus perizinan syuting di kementrian di negara setempat. Sempat yang jadwal sudah dekat tapi kementrian di Vietnam, Thailand, dan India, belum mengeluarkan izin. Jadi terpaksa kita reschedule," ungkap Danial.
Film ini menceritakan perjalanan spiritual tokoh mada yang diperankan oleh Abimana Aryasatya. Selain Indonesia, syuting film ini dilakukan di Thailand, Vietnam, China, Tibet, Nepal, India, Iran, dan Arab Saudi. (Ism)
Previous
Next Post »

1 komentar:

Click here for komentar
August 26, 2014 at 7:57 PM ×

Wah kayanya kayak 99 Cahaya diLangit Eropa...

Selamat Hendrik dapat PERTAMAX...! Silahkan antri di pom terdekat heheheh...
Balas
avatar
admin

NO SARA, NO RASIS, Jika belum punya akun BLOGGER silahkan komentar dengan pilihan ANOYMOUS Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon

Thanks for your comment