'Perjalanan Hidayah` Dokter Inggris Temukan Islam ~ ISLAM TEKNOGRAPHINDO

Sekarang Hadden telah menjadi muslim selama lima tahun dan dia masih belajar hal-hal baru dan menakjubkan tentang agama Islam.

Roger Hadden merupakan seorang dokter gigi dari Dungannon, Irlandia Utara. Dia menghabiskan waktunya di Irlandia Utara dan Skotlandia, tapi saat ini dia bekerja di Inggris.
Meski mengaku tidak mempraktikkan agama apapun, Hadden orang yang tetap percaya Tuhan. Hadden tetap berpikiran ilmiah seperti mengakui ada Big Bang. Namun dia tak menutup kemungkinan adanya Tuhan yang mengendalikan dan merencanakan semua itu.
Dalam pandangannya, manusia tidak mungkin muncul dengan sendirinya dan tidak mungkin menciptakan dirinya sendiri. Jadi pasti manusia itu ada yang menciptakannya.
Meski Hadden berpikir tentang Tuhan dari waktu ke waktu, namun hal itu tidak berdampak nyata pada hatinya. Seperti orang Barat umumnya, pertemuan pertama Hadden dengan Islam melalui media.
Namun dia cenderung tak menghakimi muslim yang sering digambarkan sebagai teroris, sampai dia melihat atau mencari tahu tentang mereka sendiri dan mendengar berita yang seimbang.
Saat di universitas, Hadden bertemu banyak muslim. Meski sempat membahas agama sedikit, Hadden tidak berpikir serius tentang agama. Dia hanya hanya ingin menikmati dirinya sendiri.
Namun ada tahap tertentu di kemudian hari di mana Hadden ingin mengubah cara hidupnya. Ketika di semester akhir, Hadden ingin 'dilahirkan kembali'.
Dia kemudian mulai belajar tentang konsep-konsep agama. Salah satunya adalah Trinitas. Menurutnya konsep ini membingungkan. Masalahnya terletak pada kepada siapa Hadden harus berdoa.
Hadden juga sempat bertanya tentang konsep tersebut kepada yang menguasai. Namun, lagi-lagi, Hadden tidak menemukan jawaban yang memuaskannya.
Sampai akhirnya Hadden membaca buku-buku tentang Islam. Hadden sangat tertarik dengan konsep Islam yang mewajibkan pemeluknya hanya menyembah dan berdoa kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya.
Hadden juga mengetahui, muslim percaya Allah mengirimkan pesan-Nya kepada umat manusia melalui para nabi yang berbeda sejak Adam, manusia pertama. Semua nabi percaya Tuhan Yang Maha Esa dan mereka juga percaya bahwa akan ada hari perhitungan ketika semua orang akan dibangkitkan dan dihakimi.
Hadden menyadari bahwa ini adalah apa yang dia percaya. Hadden sempat mendiskusikan hal-hal agama dengan orangtuanya, namun mereka tidak terlalu terkesan. Dalam beberapa bulan kemudian, atas hidayah Allah, Hadden menjadi seorang muslim.
Kembalinya Hadden ke Islam telah mengubah jalan hidupnya dan dia bersyukur telah membuat keputusan yang benar. Sekarang Hadden telah menjadi muslim selama lima tahun dan dia masih belajar hal-hal baru dan menakjubkan tentang agama Islam.
Dalam kariernya Hadden merasa jauh lebih fokus. Saat ini Hadden bekerja sebagai dokter gigi di Inggris. Selain bekerja, Hadden juga mengambil kuliah program master. Hadden juga belajar bahasa Arab dan secara teratur menghadiri pembicaraan dan seminar Islam untuk meningkatkan pengetahuannya.
Bersama istri dan anaknya yang masih 1 tahun, Hadden mencoba untuk meningkatkan imannya sebagai muslim dan bermimpi untuk melakukan perjalanan ke sebuah negara muslim. (Ism)